4 Perjuangan Ternak Paling Praktis Dan Menghasilkan, Ga Praktis Mati

loading...

Usaha memelihara ternak memang sangat menjanjikan dalam menhasilkan uang diera kini ini, alasannya produk produk ternak atau ternaknya sendiri mempunyai nilai jual tinggi dan diperlukan dimasyarakat, menyerupai daging, telur, susu, serta untuk pakan ternak lainnya. Tapi ada hal yang perlu anda perhatikan, bahwasannya perjuangan budidaya ternak berkaitan dekat dengan memelihara ternak dari proteksi pakan hingga kesehatannya, artinya semua kebutuhan ternak dipenuhi oleh peternak. Artinya nyawa seekor ternak sangat tergantung dari peternaknya. Kaprikornus resiko ternak mati itu sangat mungkin, ternak mati berarti adanya peluang untuk rugi sangat besar. Untuk itu perlunya menentukan jenis ternak paling praktis dan menghasilkan untuk perjuangan kedepannya

Walau menghindari resiko kematian ternak bisa diakali dengan pemeliharaan intensif dan pakan yang baik, namun kematian tidak bisa diprediksi datangnya. Layaknya jodoh yang bisa tiba dan pergi secepat cahaya. (haha ketawa). Untuk itu, perlunya menentukan jenis jenis ternak yang tidak praktis mati untuk dipelihara.

Dalam menentukan binatang dengan yang besar lengan berkuasa di lingkungan jelek serta pakan kurang seimbang mempunyai kriteria dibawah ini :

1. Tahan terhadap virus, penyakit dari virus tidak bisa diobati, hanya bisa dicegah, setidaknya, pilih binatang ternak yang tahan terhadap penyakit virus menyerupai entok, cacing, jangkrik
2. Ternak kecil, Ternak dengan modal kecil resiko rugi tidak begitu banyak, tidak menyerupai sapi dan kambing, dikala mati, kita sudah terang ruginya dibanding kematian satu ekor entok atau ayam.
3. Cepat panen, Ketika binatang bisa panen dalam waktu singkat artinya silkus hidupnya juga singkat artinya resiko dengan kematian juga sedikit dibanding binatang hewan yang mempunyai umur panjang dan sentosa didunia.
4. Perawatan mudah, nah ini penting, alasannya ternak membutuhkan perawatan setiap hari, diberi pakan dll. Nah itu sudah kewajiban anda sebagai peternak. Anda mustahil menghindari aktivitas pemeliharaan ternak harian. Kaprikornus setidaknya pilihlah yang aktivitas ringan, tidak berat berat alasannya harus dilakukan setiap hari.

Ya setidaknya ada salah satu kriteria diatas sehingga ternak praktis dijalankan namun masihmenghasilan banyak laba nantinya, menyerupai rekomendasi jenis jenis ternak yang menguntungkan, namun praktis dipelihara dan ga praktis mati.

1. Ternak Cacing Tanah

Buat apa cacing tanah? apakah prospek? Jangan salah kawan, cacing banyak dibutuhkandalam pembuatan pakan ternak lainnya menyerupai  bahan pakan unggas dan ikan. Hal ini alasannya cacing mengandung protein tinggi. Kaprikornus sangat cocok dijadikan pakan ternak biar ternak cepat besar. Selain dijadikan pakan ternak, cacing juga bisa dipakai sebagai materi obat obatan dan kosmetik. Contoh yang paling umum ialah cacing dijadikan obat typus.

Asal tau kawan, cacing tanah sangat praktis dipelihara, kenapa? ga dipelihara saja cacing tanah bisa hidup dengan baik di tanah. Pada pada dasarnya pemeliharaan cacing ialah menyediakan pakan dalam jumlah banyak biar cepat besar?

Pakan cacing itu sangat murah, yakni limbah kotoran hewan, limbah sayuran, limbah pabrik. Ya sangat murah dan praktis didapat, Kaprikornus ga perlu repot repot mengeluarkan untuk biaya.

2. Ternak entok yang tahan virus

Dari jenis ternak unggas komersil, entoklah yang daya tahan paling tinggi terhadap virus. Ternak yang juga disebut itik manila, itik serati, mentok serta beberapa sebutan lokal lainnya praktis dipelihara dalam lingkungan jelek dan pakan kurang. Kaprikornus bisa dijadikan perjuangan ternak kecil dengan yang praktis dipelhara.

Daging mentok disukai orang, terutama di pedesaan. Rasanya yang besar lengan berkuasa dan tidak begitu berbau, tak menyerupai daging itik petelur, menimbulkan daging unggas ini sebagai salah satu favorit di samping daging ayam.

Sekarang entok lebih umum dipelhara secara modern menjadi entok pedaging yang memenuhi kebutuhan para pecinta daging entok.

Baca : Cara sukses ternak entok cepat besar

3. Ternak Jangkrik Untuk Pakan ternak Burung

Bagi penggemar burung kicau penyediaan pakan yang berkualitas sangat penting alasannya sangat memengaruhi performa burung peliharaan. Salah satu pakan untuk burung ialah Jangkrik. Jangkrik dijadikan pakan alternatif untuk ikan atau satwa peliharaan lainnya, alasannya ulat dan kroto sulit untuk dibudidayakan dan voer burung mahal.

Melihat kondisi demikian, peluang budidaya jangkrik untuk pakan burung semakin terbuka. Apalagi didukung dengan perawatan jangkrik yang praktis dan tidak praktis mati. Jangkrik bisa dipelihara dengan media sederhana dan pakan murah.

Jangkrik bisa dipelihara dengan media kardus, kayu dan awuarim bekas dengan pakan untuk jangkrik yang masih kecil, Anda bisa menunjukkan pakan konsentrat ayam yang dihaluskan. Sedangkan untuk yang dewasa, Anda bisa menunjukkan adonan bekatul, jagung, tepung ikan, ketan hitam dan vitamin. Anda juga bisa menambahkan sawi, wortel atau jagung muda.

4. Usaha ternak sesuai jenis binatang peliharaan

Usaha ternak paling prospek ialah perjuangan ternak yang memang dari jenis ternak yang digemarinya. Misal anda gemar pelihara kelinci atau burung, maka kembangkan hobi anda dengan perjuangan ternak kelinci atau burung, Sehingga hobi anda dibayar.

Apapun yang biasa dari hobi itu tidak cepat bosen dan sudah terampil dalam merawat ternak ternak kesayangannya, sehingga resiko mati sangat sedikit.

Ya itulah ternak ternak paling praktis dipelihara dan bisa menghasilkan laba yang banyak di masa depan. Sebelumnya, belajarlah memahami karateristik ternak kalau ingin memeliharanya, ini bukan dilema baik dan buruk, melainkan kekerabatan antara sesama makhluk yang bisa mencicipi nyaman. Sekain, semoga bermanfaat.

loading...

Share this post